3 April 2010

Menyorot Baliho Kandidat ala Balon Bupati Solok Pasangan SR-Desra Diduga Peralat Mendagri

Maksud dan tujuan pasangan SR-Desra membawa-bawa nama H. Gamawan Fauzi mantan Bupati Solok yang sekarang menjadi Mendagri dalam balihonya sebagai balon Bupati Solok dipertanyakan masyarakat. Akankah pasangan tersebut kurang percaya diri?

Solok, BAKINNews---Meskipun memanasnya suhu politik di Sumatera Barat, ternyata berembus pula ke Kabupaten Solok. Beberapa kandidat mulai turun ke masyarakat. Mereka mulai tebar pesona, tetapi lain halnya dengan baliho para kandidat yang satu ini, yang membawa nama Gamawan Fauzi dalam perpolitikan, seperti baliho yang terpasang di pinggir jalan di depan Puskesmas Nagari Selayo, Solok
Sedangkan Gamawan Fauzi adalah orang yang sangat dipuji masyarakat Minang, kenapa bisa diperalat oleh para kandidat bakal balon Bupati Solok, atau pasangan balon tersebut kurang percaya diri.
Selama ini Gamawan Fauzi sangat netral dalam hal-hal yang akan timbul, tetapi kenapa sekarang ini, Gamawan Fauzi bisa berbuat dan mengizinkan potretnya untuk diperalat oleh oknum balon Bupati Solok, untuk mencari simpati masyarakat.
Sekarang ini masyarakat sangat mempertanyakan keberadaan baliho yang membawa nama Mendagri RI kekancah perpolitikan balon Bupati Solok. Masyarakat menduga, bahwa Mendari RI Gamawan Fauzi sebagi dalang dibalik pencalonan Bupati Solok.
Sementara wartawan BAKINNews saat berjalan menuju Solok, Kamis (18/3) terlihat baliho kandidat salah satu balon Bupati Solok yang membawa gambar Gamawan Fauzi yang dipasang dipinggir jalan menjadi pertanyaan masyarakat, ini baliho yang membawa gambar Gamawan Fauzi tidak betul lagi, padahal Gamawan Fauzi adalah orang yang sangat kita puji dari dulu, sekarang mengizinkan potret bersama balon Bupati Solok, potretnya ini akan merusak nama baik atau Gamawan Fauzi tidak mengetahui potretnya dipampangkan dalam baliho para kandidat tersebut? katanya
Sementara itu salah seorang tokoh muda Muhammadiyah Kab/Kota Solok Diki Asnur sangat menyayangkan adanya foto Gamawan Fauzi dibaliho kandidat Balon Bupati Solok, menurutnya hal tersebut dapat berdampak terhadap proses pendidikan politik yang berbeda di Pilkada Kabupaten Solok nanti, ujarnya.
Bahkan lanjut Diki Asnur, adanya foto Gamawan tersebut dapat dianggap sebagai representasi, yang bisa memperkeruh citranya sebagai Mendagri, untuk itu diharapkan masyarakat cerdas memandang sebuah baliho yang sebahagian dari citra politik kandidat balon Bupati Solok, supaya bisa mendapatkan simpati dari masyarakat.
“Secara etika politis, hal tersebut merupakan balon yang lemah dalam proses demokrasi di daerah ini. Hal tersebut akan menimbulkan konflik yang terkait dengan pecitraan Gamawan Fauzi sebagai tokoh Sumatera Barat yang dianggap netral didalam lintas urusan Politik Nasional,” ujar Diki.
Ditambahkan, seharus Mendagri netral dalam menentukan Balon Bupati Solok, karena seorang Gamawan Fauzi yang harum namanya juga berasal dari daerah Kab. Solok tempat kelahirannya, karena baliho kandidat akan merusak citra dan imeg negatif sebagai tokoh muda Sumbar yang karirnya sedang bagus dan menjadi Menteri yang berkarir dari bawah akan rusak, gara-gara baliho balon Bupati Kabupaten Solok, tambahnya.
Untuk itu, masyarakat Kabupaten Solok berharap kepada Mendagri agar jangan memperkeruh Kabupaten Solok terhadap balon Bupati yang akan dilaksanakan dalam Pilkada 30 Juni mendatang, pinta Diki. BIN 969/700

1 komentar:

Anonim mengatakan...

Saya org baru, tapi sudah bisa membedakannya dgn akal sehat. SK yes, yg lain NO.